Tanggal 1 April dikenal sebagai April Fools Day yang di Indonesia akrab sebagai April Mop. Bagaimana asalusulnyanya?
Jika anda dengar teriakan ini pada tanggal 1 April, berarti ada satu orang lagi tertipu! Pada hari ini orang percaya bahwa boleh-boleh saja membohongi orang lain. Misalnya menelpon orang untuk datang kerja padahal itu hari liburnya atau menukar isi tempat gula dengan garam atau mempercepat jam seseorang sehingga ia datang di suatu acara lebih awal dan masih banyak lelucon klasik lainnya.
Banyak website yang menawarkan cara-cara membohongi korban anda pada hari April Mop. Kalo mau tahu caranya, silakan tanya di om google.
Pers juga sering ikut memainkan lelucon pada hari yang oleh beberapa kelompok dianggap wajib untuk berbohong. Menurut snopes2.com, lelucon sukses berhasil disebarkan sebuah stasiun radio di Canada, yang menyiarkan bahwa the Royal Canadian Mint, mencetak uang logam 2 dolar yang terbuat dari emas murni. Hebohlah para pendengar dan segera mencarinya dalam kumpulan receh mereka. Sampai tangan pegel juga ngga bakal ketemu. wkwkwkw
Salah satu lelucon yang sukses disebarkan pers adalah yang pernah dikutip Panorama, program TV BBC Inggris di tahun 1957. Penyiarnya mengatakan musim semi datang lebih awal tahun ini, dengan demikian panen spaghetti atau mi Itali itu pun siap lebih awal. Laporan ini disertai video yang menggambarkan wanita petani yang sedang memanen spaghetti dari pohon. Tak lama setelah ditayangkan, BBC kebanjiran telepon yang menanyakan di mana persisnya acara panen itu dan dimana mereka bisa membeli pohon spaghetti! He wkwkwkwk? Mungkin selanjutnya pohon nasi goreng?
Asal-usul April Mop (Hari April Fools) diyakini mulai diperingati pada abad ke 16 di Perancis. Menurut penjelasan pada website USIS, dulu awal tahun baru itu jatuh pada tgl 1 April. Cara merayakannya mirip dengan sekarang, dengan pesta, dansa-dansa sampai pagi. Kemudian th 1562, Paus Gregory memperkenalkan kalender baru yang tahunnya diawali bulan Januari. Tetapi ada beberapa kelompok yang belum mengetahui atau tidak percaya adanya perubahan ini. Jadi mereka terus memperingati tahun baru pada tanggal 1 April. Orang-orang inilah yang disebut April Fools atau secara definisi berarti orang-orang yang tertipu di bulan April.
Teori lain yang terdapat di The Washington Post mengatakan tradisi ini diawali pada jaman Romawi kuno, saat orang merayakan festival Ceres awal April. Ceres adalah dewi panen yang putrinya diculik Pluto, dewa dunia gaib. Ceres dikisahkan mengikuti gema suara teriakan anaknya, hal yang mustahil, sebab gema sangat sulit dicari sumber asalnya. Sehingga Ceres dikatakan melaksanakan “a fools errand” atau tugas orang bodoh.
Kebiasaan membohongi teman dan anggota keluarga ini, diyakini meluas dari Perancis, ke Inggris dan Skotlandia, lalu ke Amerika waktu terjadi emigrasi orang Eropa ke sana.
Di Perancis ,disebut Poisson d’avril atau ikan April. Mereka percaya ikan kecil itu mudah tertangkap atau tertipu.Di Skotlandia istilahnya April gowk, yang berarti burung tekukur yang disana melambangkan kepolosan. Di sana, April Fools Day malah diperingati selama dua hari. Hari kedua khusus untuk mengolok-olok anggota badan dan disebut Taily Day. Bahkan tidak apa-apa kalau anda menempel tulisan “Kick Me” pada bokong teman anda.
Lain lagi di Inggris, kalau anda tertipu and disebut April noddie. Di Indonesia sendiri populer dengan nama April Mop. Dalam bahasa Belanda mop berarti lelucon.
Ada sebuah kesimpulan terkait hari penuh lelucon ini, dikutip penulis terkenal Mark Twain :The first day of April is the day we remember what we are the other 364 days of the year.
Sekarang mau pilih mana, yang ngibulin atau dikibulin?
Sumber: beritaunik.net
