Musik klasik gubahan komposer Mozart tak hanya diyakini merangsang otak dan meningkatkan kecerdasan bayi atau janin. Tapi, juga mempengaruhi kualitas pisang. Maksudnya?
Di Jepang, sebuah perusahaan produsen buah-buahan memperdengarkan musik Mozart pada pisang-pisangnya yang masak. Mereka mengklaim, pisang-pisang itu akan menjadi manis.
Pisang-pisang itu dikirim dalam kondisi mentah dari Filipina ke perusahaan buah Toyoka Chuo Seika. Selama seminggu, karya-karya Mozart dimainkan dalam ruang pematangan buah.
Hasilnya diklaim berkualitas lebih baik. Konsumen ternyata setuju. 'Pisang Mozart' yang diluncurkan Juli lalu lebih laris daripada pisang yang tak diberi sentuhan musik.
Tak hanya itu, media Jepang, Japan Times memuat artikel bahwa sejumlah produk makanan khas Jepang juga distimulasi dengan musik klasik. Termasuk, kecap, mie udon, miso, dan bahkan sake.
Penggunaan musik bahkan sudah dimulai sejak 20 tahun lalu di perusahaan minuman, Ohara Shuzo. Manajer senior, Fumiko Ohara mengungkapkan eksperimen musik klasik dimulai 20 tahun lalu saat direktur perusaah itu, Kosuke Ohara menemukan buku tentang membuat minuman keras dengan bantuan musik.
Lalu, mulailah mereka bereksperimen -- jazz dan menjajal karya komposer besar, termasuk Mozart, Bach, dan Beethoven.
"Dan, kami menemukan Mozart adalah yang terbaik untuk sake [minuman tradisional Jepang]. Sampai kini kami hanya menggunakan Mozart."
Sumber: vivanews.com